05 Oktober 2013

Pindad Tuntaskan Pengembangan Panser Anoa Amphibious 2015

05 Oktober 2013


Panser Italia yang saat ini dikembangkan untuk pendaratan amphibi adalah jenis Iveco Superav 8x8 (photo : Army Technology)

Jakarta (ANTARA News) - Produsen alat persenjataan PT Pindad (Persero) akan menambah koleksi produksi panser dengan mengembangkan panser jenis Anoa Amphibious yang ditargetkan dapat diluncurkan pada tahun 2015.

"Pengembangan Anoa Amphibious dilakukan dengan penambahan spesifikasi, sehingga mampu menyeberang di sungai, danau, dan mendarat di laut," kata Direktur Perencanaan dan Pengembangan Pindad, Wahyu Utomo, ketika ditemui pada "Pameran Alutsista 2013", dalam rangka HUT TNI ke-68, di Silang Monas, Jakarta, Jumat.

Menurut Wahyu, pengembangan Anoa Amphibious merupakan bagian dari penguatan pertahanan dan keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Pengembangan Anoa Amphibious memasuki uji dinamis pada tahun 2014, sehingga pada 2015 sudah bisa delivery untuk memenuhi permintaan TNI," kata Wahyu.

Sementara itu, Marketing Manajer Pindad, Sena Maulana mengatakan, untuk mengembangkan Anoa Amphibious Pindad bekerjasama dengan Korea dan Italia.

"Teknologi yang dikembangkan meliputi kemampuan Anoa untuk bermanuver tidak saja di darat, tapi juga bisa bergerak dinamis menghadapi gelombang laut," ujar Sena.

Panser Anoa pertamakali diproduksi pada tahun 2008, dengan mengambil nama hewan asal Pulau Sulawesi.

Kenderaan militer lapis baja berbobot 14 ton ini memiliki daya jelajah 600 km dengan kecepatan hingga 90 kilometer per jam.

Selain panser Anoa, Pindad juga memproduksi kendaraan taktis (rantis) Komodo hasil rancangan tahun 2011.

Rantis yang sudah dicoba ini memiliki sejumlah kemampuan seperti lincah bergerak di medan berlumpur, berpasir, jalur terjal dengan tanjakan 31 derajat dan kemiringan 17 derajat serta kemampuan jelajah hingga 450 km.

(Antara)

1 komentar:

  1. Dng bnyknya jumlah pulau yg dimiliki oleh indonesia, n utk memudahkan dlm pendistribusian srta mobilisasi alutsista saat indonesia diserang shg sya berharap indonesia memiki msg 2000 panser amphibi yg dilengkapi canon dan rcws

    BalasHapus